Halaman
A.
Mengomentari Pendapat Narasumber
dalam Dialog Interaktif
Kemampuan apa yang harus kamu kuasai?
Setelah mempelajari materi dalam kompetensi dasar ini kamu diharapkan dapat:
1.
menyatakan informasi yang tersirat dalam dialog interaktif
2.
mengomentari pendapat masing-masing narasumber
Unit
2
Olahraga
Pelajaran Bahasa Indonesia SMP/MTs IX
26
Pada pembelajaran yang lalu kamu sudah mengikuti dialog interaktif
tentang pemerintahan, mencatat hal-hal penting isi dialog, dan
menyimpulkan isinya. Pada pembelajaran ini kamu diajak kembali untuk
mendengarkan dialog interaktif seputar olahraga. Banyak informasi tersirat
yang disampaikan narasumber dalam dialog. Tak jarang informasi tersirat
itu justru menjadi salah satu informasi penting yang harus dicatat. Untuk
itulah kamu diajak untuk menemukan informasi tersirat dalam dialog
kemudian memberikan komentar terhadap informasi yang disampaikan
narasuber.
1. Menyatakan Informasi Tersirat dalam Dialog
Interaktif
Pendapat narasumber dalam dialog ada kalanya berupa informasi
tersirat. Informasi tersirat adalah informasi yang tersembunyi dibalik
informasi lain. Informasi tersirat merupakan informasi yang secara implisit
terkandung dalam sebuah informasi tertentu. Pendengar atau pemirsa dapat
menemukan sendiri informasi tersirat itu dengan menganalisis informasi
tersurat.
Simak baik-baik dialog interkatif yang akan diperdengarkan oleh Bapak
atau Ibu guru. Simakan dialog juga dapat dilakukan dengan memerankan
transkrip dialog interaktif yang terdapat dalam lampiran buku ini.
Berbagai Alasan Malas Berolahraga
Bila Anda tidak terbiasa berolahraga, memulainya mungkin menjadi
sesuatu yang berat. Namun, begitu Anda tidak lagi mencari-cari alasan untuk
menunda berolahraga Anda pasti akan merasakan manfaat olahraga.
Berikut mari kita ikuti bersama dialog dengan para narasumber mengenai
alasan orang menghindari olahraga dan tips mengatasinya.
Reporter
: Di
studio kini telah hadir dua orang narasumber yang
membidangi olahraga. Mereka adalah Bapak Imam Sarjono
dan Bapak Anton Syafei. Pertama saya ingin mengetahui
pendapat dari Bapak Imam, menurut pendapat Bapak apa
penyebab orang malas berolahraga?
Olahraga
27
Olahraga
Imam Sarjono :
Orang suka malas berolahraga karena merasa terlalu tua.
Sebenarnya hal ini bukan merupakan alasan. Anda bisa
mencari tempat atau klub kebugaran yang membuka kelas
seusia Anda.
Reporter
:
Pak Imam tadi mengatakan bahwa alasan orang malas
berolahraga adalah karena terlalu tua. Bagaimana menurut
Pak Anton adakah alasan lain yang mengakibatkan orang
malas berolahraga?
Anton
:
Orang yang merasa terlalu gemuk biasanya juga malas
berolahraga.
Reporter
:
Nah, kalau begitu bagaimana cara mengatasinya?
Anton
:
Tak perlu canggung atau malu . Umumnya, orang memang
merasa malu untuk memulai berolahraga padahal orang lain
justru menghargai sebagai individu yang berkomitmen dalam
menjaga kesehatan tubuh. Lagipula, bila Anda sudah
kelebihan berat badan, sebetulnya justru harus rajin
berolahraga. Aktivitas fisik sekecil apa pun pasti akan
membantu menurunkan berat badan. Jadi, mengapa tidak
dari sekarang memulai berolahraga?
Reporter
:
Baiklah, mulai sekarang jangan kita malas berolahraga
hanya karena merasa canggung atau malu. Kita juga sering
menumpai di masyarakat, orang yang terlalu lemah dan
terlalu lelah biasanya juga malas berolahraga. Bagaimana
menurut pendapat mengatasinya?
Imam
:
Justru aktivitas fisik yang teratur akan memberikan
tambahan kekuatan dan energi. Kegiatan fisik yang teratur
sebenarnya akan memberikan Anda tambahan tenaga.
Dengan melatih otot, jantung, parau-paru, dan pembuluh
darah, maka Anda akan mendapat tambahan tenaga untuk
mengatasi stres dan beban pekerjaan yang Anda hadapi
sehari-hari.
Reporter
: Bag
aimana dengan orang sakit, haruskah ia berolahraga?
Imam
:
Bagi orang yang sakit tidak disarankan berolahraga, karena
kondisi tubuh tidak sehat. Namun, begitu Anda merasa sehat,
mulailah berolehraga karena akan membantu Anda
mempertahankan kondisi tubuh. Mulailah perlahan-lahan
dan lakukan secara konsisten.
Reporter
: Di
kota-kota besar, seperti di Jakarta, masyarakatnya biasa
sibuk dengan pekerjaan sehari-hari. Maka, biasanya tidak
ada waktu berolahraga. Bagaimana dengan kasus semacam
ini?
Anton
:
Bila kita sibuk, tidak perlu waktu berjam-jam untuk
merasakan manfaat olahraga. Yang penting teratur dan
porsinya cukup. Seperti berjalan kaki selama tiga puluh menit
setiap hari.
Pelajaran Bahasa Indonesia SMP/MTs IX
28
Reporter
:
Setelah kita mendengarkan dialog ini, akhirnya kita dapat
mengetahui cara mengatasi rasa malas untuk berolahraga.
Ternyata olahraga terbukti mampu meningkatkan dan
mempertahankan suasana hati. Bila Anda berhasil
menyingkirkan penghalang yang menghambat Anda untuk
memulai olahraga, Anda pun akan merasa lebih optimis
dan bahagia. Hal ini dapat memberi manfaat bagi kesehatan
Anda.
Sumber:
Nova
Nomor 828/XII, 11 Januari
2004
Temukan informasi tersirat yang terdapat dalam dialog interkatif yang
diperdengarkan oleh Bapak/Ibu gurumu. Tuliskan informasi-informasi itu
seperti dalam kolom berikut:
No.
Informasi Tersurat
Informasi Tersirat
Olahraga
29
Olahraga
Setelah kamu dapat menemukan informasi penting yang
dikemukakan narasumber baik informasi tersurat maupun tersirat
dan mampu menyimpulkan isi dialog, berikan komentar terhadap
pendapat yang disampaikan narasumber dalam dialog tersebut.
Kerjakan dalam kolom berikut ini!
No. Pendapat Narasumber
Komentar
1. Orang suka malas ber-
olahraga karena merasa
terlalu tua. Sebenarnya hal ini
bukan merupakan alasan.
Anda bisa mencari tempat
atau klub kebugaran yang
membuka kelas seusia Anda.
2. Orang yang merasa terlalu
gemuk biasanya juga malas
berolahraga.
3. Tak perlu canggung atau
malu. Umumnya, orang
memang merasa malu untuk
memulai berolahraga pada
hal orang lain justru
menghargai sebagai individu
yang berkomitmen dalam
menjaga kesehatan tubuh.
Lagi pula, bila Anda sudah
kelebihan berat badan,
sebetulnya justru harus rajin
berolahraga. Aktivitas fisik
sekecil apa pun pasti akan
membantu menurunkan berat
badan. Jadi, mengapa tidak
dari sekarang memulai
berolahraga?
Olahraga bertujuan menjaga
kebugaran dan kesehatan
tubuh. Dengan tujuan yang
sangat jelas seperti itu
olahraga pantas dilakukan
oleh siapa saja tidak me-
mandang usia. Justru
dengan usia yang semakin
tua diperlukan olahraga
yang cukup dan teratur
sesuai dengan usia agar
kesehatan tetap terjaga.
__________________________________
__________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
Pelajaran Bahasa Indonesia SMP/MTs IX
30
4. Justru aktivitas fisik yang
teratur akan memberikan
tambahan kekuatan dan
energi. Kegiatan fisik yang
teratur sebenarnya akan
memberikan Anda tambahan
tenaga. Dengan melatih otot,
jantung, paru-paru, dan
pembuluh darah, maka Anda
akan mendapat tambahan
tenaga untuk mengatasi stres
dan beban
pekerjaan yang
Anda hadapi sehari-hari.
5. Bagi orang yang sakit tidak
disarankan berolahraga,
karena kondisi tubuh tidak
sehat. Namun begitu Anda
merasa sehat, mulailah
berolehraga karena akan
membantu Anda mem-
pertahankan kondisi tubuh.
Mulailah perlahan-lahan dan
lakukan secara konsisten.
6. Bila kita sibuk, tidak perlu
waktu berjam-jam untuk
merasakan manfaat olah-
raga. Yang penting teratur
dan porsinya cukup. Seperti
berjalan kaki selama tiga
puluh menit setiap hari.
__________________________________
__________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
___________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
___________________________________
__________________________________
__________________________________
Olahraga
31
Olahraga
Format Penilaian Menyimak Dialog
Nama Siswa :
Kelas
:
Kegiatan
:
Mengomentari pendapat narasumber
1.
Aspek Kebahasaan
a. Lafal
b. Pilihan kata dan ungkapan
c.
Nada/irama
d. Struktur kalimat
2
Aspek nonkebahasaan
a. kelancaran
b. keberanian
c.
penalaran
d. penguasaan isi
2. Menggunakan Kalimat dengan Inversi
Kalimat inversi juga disebut kalimat susun balik, yaitu predikat kalimat
mendahului subjek. Urutan fungsi dalam bahasa Indonesia lazimnya
mengikuti pola SPOK. Subjek berada di depan predikat, akan tetapi, ada
satu pola dalam bahasa Indonesia yang predikatnya mendahului subjek.
Perhatikan contoh kalimat berikut.
a. Termenung dia.
b. Ada tamu, Pak.
c.
Ada berita bahwa dia telah meninggal.
d. Ada seseorang yang mencari Anda.
e.
Datang juga dia.
f.
Marah benar dia.
Dalam contoh di atas verba terletak di depan nomina. Dengan kata
lain, urutan fungsinya adalah predikat subjek (PS). Kalimat yang pola
urutannya seperti itu disebut kalimat
inversi, yaitu kalimat yang urutannya
terbalik.
Buatlah sepuluh kalimat inversi!
Aspek/Indikator
No.
Skor
1 2 3
4 5
Jumlah
Pelajaran Bahasa Indonesia SMP/MTs IX
32
Kemampuan menyimakmu makin meningkat bukan? Sekarang
kamu tentu sudah mampu menangkap informasi tersirat dalam
dialog. Informasi tersirat dapat ditentukan dari informasi tersurat
yang disampaikan narasumber dalam dialog. Dari informasi yang
dapat ditangkap dapat kamu beri komentar sesuai dengan situasi
dan kondisi yang ada di sekitarmu atau sesuai dengan hasil
pengamatanmu.
B.
Menyanyikan Puisi yang Sudah Dimusikalisasi
Kemampuan apa yang harus kamu kuasai?
Setelah mempelajari materi dalam kompetensi dasar ini kamu diharapkan dapat:
menyanyikan puisi yang sudah dimusikalisasi dengan berpedoman pada kesesuaian
isi puisi dan suasana / irama yang dibangun.
Apakah di antara kamu ada yang suka musik? Tentu, ada. Tahukah
kamu bagaimana proses penciptaan lagu atau lirik? Musik apa saja atau
lagu apa saja dalam proses penciptaan ada yang dimulai dengan
menciptakan lagu dulu atau arransmen dulu baru liriknya, atau sebaliknya.
Banyak pemusik yang menciptakan lirik dulu baru lagunya. Jika itu yang
dilakukan, liriknya biasanya sangat puitis.
Tidak sedikit syair lagu yang bentuk serta isinya berupa puisi. Syair
lagu itu jika dibacakan atau dideklamasikan akan terasa sekali bahwa di
dalamnya mengandung makna yang dalam dan tajam dengan kata-kata
penuh kias dan padat isinya.
Sebaliknya karya sastra yang berupa puisi dapat dinyanyikan seperti lagu
dengan menciptakan sebuah
aransmen
untuk sebuah puisi. Sekarang ini
sudah cukup banyak puisi-puisi terkenal karya sastrwan kita yang sudah
dimusikalisasi atau dibuat lagunya.
1.
Menyanyikan Puisi dengan Musikalisasi
Banyak puisi yang dapat dilagukan. Tidak sedikit juga lagu yang syairnya
sangat puitis. Puisi dapat diekspresikan dalam bentuk lagu disertai dengan
iringan musik. Iringan musik tidak harus menggunakan alat musik yang
canggih. Iringan dapat menggunakan alat musik seadanya misalnya tepukan
tangan, ketukan meja, atau alat sederhana yang lain dapat. Pengekpresian
puisi dengan musik atau lagu seperti itu disebut musikalisasi puisi.
Aransemen lagu dalam puisi yang akan dimusikalisasi harus disesuaikan
dengan tema atau pesan yang terkandung dalam isi puisi. Antara tema,
pesan, dan isi puisi dengan irama musiknya harus selaras. Puisi yang bertema
Olahraga
33
Olahraga
perjuangan penuh semngat dapat dinyanyikan dengan irama mars. Puisi
yang isinya khidmat atau khusyuk dapat dinyanikan dengan irama
slow
.
Nyanyikan syair lagu karya Bimbo yang sangat terkenal berikut ini!
Tuhan
Tuhan
Tempat aku berteduh
Di mana aku mengeluh
Dengan segala peluh
Tuhan
Tuhan Yang Maha Esa
Di Mana aku memuja
Dengan segala doa
Aku jauh, Engkau Jauh
Aku dekat, Engkau dekat
Hati adalah cermin
Tempat pahala dan dosa berpadu
Tuhan
Tuhan Yang Maha Esa
Di mana aku memuja
Dengan segala doa
Aku jauh, Engkau Jauh
Aku dekat, Engkau dekat
Hati adalah cermin
Tempat pahala dan dosa berpadu
Tuhan
Tuhan Yang Maha Esa
Di mana aku memuja
Dengan segala doa
Bimbo
Membuat aransmen lagu sebuah puisi melibatkan daya kreativitas yang
tinggi. Penciptaan aransmen lagu puisi akan melahirkan sebuah lagu yang
merdu untuk didengarkan.
Amati kemudian nyanyikan aransmen lagu puisi berjudul Karangan
Bunga karya Taufik Ismail berikut ini!
Karangan Bunga
Tiga anak kecil
Dalam langkah malu-malu
Datang ke Salemba
Sore itu
Ini dari kami bertiga
Pita hitam pada karangan bunga
Bagi kakak kami yang ditembak mati
Siang tadi
Hal-hal yang harus diperhati-
kan dalam musikalisasi puisi
antara lain:
1. Penghayatan, yaitu pe-
mahaman isi puisi yang
akan dimusikalisasi.
2. Vokal, yang meliputi
kejelasan ucapan, jeda,
kelancaran, ketahanan.
3. Penampilan, yakni
dengan gerakan-gerakan
yang wajar, tidak dibuat-
buat, sesuai dengan
penghayatan isi puisi
yang dibawakan.
Pelajaran Bahasa Indonesia SMP/MTs IX
34
Aspek/Indikator
No.
Jumlah
Skor
12345
Puisi di atas sudah dimusikalisasi oleh Andrie S. Putra dengan notasi
lagu seperti berikut ini.
Nyanyikan puisi yang sudah dibuat aransemen di atas diiringi
dengan gitar organ atau alat musik yang lain. Salah seorang
menyanyikan lagu yang lain mengiringi. Mintalah bimbingan guru
seni musik di sekolahmu untuk menyanyikan puisi di atas. Setelah
kamu kuasai lagu itu tampilkan musikalisasi puisi di depan kelas.
Berikan penilaian terhadap penampilan kelompok lain dengan
berpedoman pada rubrik penilaian berikut ini!
Format Penilaian Musikalisasi Puisi
Nama Kelompok :
Kelas
:
Kegiatan
:
Musikalisasi Puisi
1.
Penampilan
2.
Kekompakan
3.
Lafal
4.
Kesesuaian isi dengan irama
5.
Ekspresi
Rumus Penilaian : jumlah skor x 4 = ......
Pengayaan
Carilah puisi lain yang telah diimusikalisasi. Pelajari notasi lagunya, kemudian
nyanyikan puisi tersebut sesuai dengan suasana dan irama yang dibangun.
Kerjakan tugas ini secara berkelompok yang terdiri atas lima orang anggota.
Olahraga
35
Olahraga
Bagaimana perasaanmu setelah mempelajari kompetensi dasar ini?
Senang, bukan? Membaca, mendengarkan atau pun menyanyikan
puisi selain menambah khazanah pengetahuan dan pengalaman
kita juga dapat menghibur serta menyenangkan. Puisi yang
erupakan salah satu bentuk karya sastra penuh dengan nilai-nilai.
Hati dan perasaan kita akan semakin peka melihat situasi dan
kondisi sekitar.
C.
Membaca Memindai Indeks Buku
Kemampuan apa yang harus kamu kuasai?
Setelah mempelajari materi dalam kompetensi dasar ini kamu diharapkan dapat:
Menemukan informasi yang diperlukan secara cepat dan tepat dalam buku melalui
halaman indeks.
Informasi atau penjelasan kata tertentu dalam buku yang relatif tebal
dapat ditemukan dengan cepat dengan teknik membaca memindai melalui
indeks. Indeks adalah daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam
buku, iasanya terletak di bagian akhir buku tersusun menurut abjad yang
memberikan informasi mengenai halaman tempat kata atau istilah itu
ditemukan.
Membaca memindai
adalah suatu teknik membaca untuk menemukan
informasi dari bacaan secara cepat, dengan cara menyapu kata demi kata
dan dan halaman demi halaman secara merata. Mata bergerak cepat,
meloncat-loncat, dan melihat kata demi kata. Setelah menemukan bagian
yang dibutuhkan, gerakan mata berhenti. Selanjutnya informasi yang
dibutuhkan dicermati.
Kamu tentu permah mencari kata atau istilah dalam buku yang tebal
dengan waktu yang terbatas. Bagaimana kamu melakukannya? Apakah
kamu akan membaca buku yang tebal itu baris demi baris, halaman demi
halaman? Jika demikian yang kamu lakukan, tentu tidak akan
menemukannya dalam waktu cepat. Untuk menemukan informasi yang
dimaksud dalam waktu singkat ikutilah kegiatan berikut ini!
Cermatilah contoh indeks dalam lampiran 1 yang terdapat dalam buku
“
Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia
” berikut ini!
Pelajaran Bahasa Indonesia SMP/MTs IX
36
a. Tentukan istilah apa yang akan kamu cari dalam buku tersebut. Misalnya
kamu akan mencari penjelasan kata “analogi” dalam buku “
Tata Bahasa
Baku Bahasa Indonesia Edisi Ketiga
”
b. Carilah istilah “analogi” pada daftar Indeks tersebut. Gerakkan mata
secara sitematis dan cepat; seperti anak panah, langsung ke tengah
meluncur ke bawah dengan pola zig-zag.
c. Setelah kamu temukan, lambatkan kecepatan membaca untuk
meyakinkan kebenaran dari istilah yang kamu cari. Kamu akan
menemukan istilah tersebut tertulis
analogi, 31, 228
artinya kata analogi
terdapat pada halaman 31 dan 228.
kontrastif, 204, 205 restriktif, 380
kualitatif, 204 sebagian, 379
kuantitaif, 204 takmewatasi, 380
limitatif, 204 takrestriktif, 380
pembuka wacana, 208 artikula, 306-308
tidak berdampingan, 202 gelar, 307
tunggal, 199, 209 makna kelompok, 307
adversatif, 148 menominalkan, 308
afiks, 32 artikulasi, 51, 67
asing, 190, 223 artikulator, 51
gabungan, 120, 143, 222, 233,343
atribut, 335, 337
nominal, 222 awalan
lihat
prefiks
verbal, 103 bahasa asing, 23
afikasasi, 119-120, 159, 220
bahasa baku, 13, 15
afiksasi nol, 195 bahasa daerah, 2, 22
afrikat palatal, 70 bahasa ibu, 1
ajakan, 356 bahasa pertama, 1
akhiran
lihat
sufiks bahasa indonesia
akronim, 122 bahasa kedua, 1
aksen, 4, 84, 86 baku, 11, 13, 16
alat ucap, 47 konsonan, 66
alofon, 26, 27, 53, 60, 72
pembakuan, 11
alomorf, penutur, 1, 4
peng-, 226, 227 persebaran, 2
peng- -an, 230 ragam, 3
per-, 222 tata bahasa, 18
- -wan/-wati, 236 tata bunyi, 56
alveolar, 51, 68, 69, 70, 71
diasistem, 57
anafora, 44, 417, 430 yang baik dan benar, 9, 20
analogi, 31, 228 bahasa nasional, 15, 23
anteseden, 417 bahasa nusantara purba, 3
aposisi, 248, 378, 381 bahasa resmi, 22
mewatasi, 380 bahasa tona, 55
penuh, 379 benefaktif, 345
476
Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia
Olahraga
37
Olahraga
d. Selanjutnya pandangan mata kamu dapat langsung meluncur mencari
istilah itu dengan membuka buku
Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia
pada
halaman 31 untuk mencari istilah tersebut.
e.
Sudah kamu temukan bukan? Ya, ternyata istilah “analogi” terletak di
halaman 31, baris pertama dan baris ke-5. Cepat bukan? Kamu hanya
membutuhkan waktu kurang lebih 3 menit untuk menemukan istilah
tersebut. Coba bandingkan jika kamu mencari istilah tersebut tidak
menggunakan indeks, tentu akan memerlukan waktu yang cukup lama.
a. Bentuklah kelompok diskusi yang terdiri atas empat atau lima
orang. Bapak/Ibu guru akan menyediakan buku
Tata Bahasa Baku
Bahasa Indonesia
atau buku lain yang berindeks.
b. Temukan makna kata berikut ini dalam buku
Tata Bahasa Baku Bahasa
Indonesia
dengan teknik membaca memindai melalui indeks.
1) aksen
5)
gaya
2) adverbia
6) klausa
3) deiksis
7) kohesi
4) infiks
8)
nasalisasi
c. Kerjakan tugas ini secara kelompok dengan dibatasi waktu, tiap
kata yang dicari disediakan waktu 3 menit.
d. Jika buku
Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia
di perpustakaan
sekolahmu terbatas, carilah penjelasan kata-kata berikut ini dalam
buku ini juga dengan teknik membaca memindai melalui indeks
yang terdapat dalam bagian akhir buku.
1) tersurat
2) tersirat
3) indeks
4) memindai
5) .....
Memahami dan Menggunakan Imbuhan –man, –wan, –wati
a. Memahami dan Menggunakan Kata Berimbuhan –
man, -wan
dan -
wati
Akhiran
–man
, -
wan
dan
–wati
menunjukkan jenis kelamin. Akhiran
–
man
dan
–wan
menyatakan jenis kelamin laki-laki, sedangkan
–wati
menyatakan perempuan. Akhiran tersebut berfungsi membentuk kata benda.
Arti imbuhan
–man-
,
-wan
dan
–wati
1. Menyatakan orang yang ahli.
Contoh: Sumpah jabatan PNS dihadiri para
agamawan.
2. Menyatakan orang yang mata pencahariannya di bidang tertentu.
Contoh: Peristiwa itu diliput para
wartawan
dari berbagai media cetak.
Pelajaran Bahasa Indonesia SMP/MTs IX
38
a. Hamka merupakan salah satu ......
terkenal Pujangga Baru.
b. Kakaknya ... lulusan ITB.
c.
Wanda Hamidah adalah seorang artis
yang juga ... pada sebuah media massa
yang cukup terkenal di Jakarta.
d. Pihak kepolisian membutuhkan
seorang ... yang dapat dipercaya.
e. Lukisan karya ... kondang selalu
diburu pembeli.
f.
Waljinah sang “Walang Kekek” adalah
... yang telah lama eksis di jalur musik
keroncong.
g. Perpustakan di sekolahku dikelola oleh
dua orang ... yang profesional.
h. Para ... cantik memamerkan model
pakaian terbaru.
i.
PMI banyak membutuhkan ... untuk
menjadi donor darah.
j.
Para ... sedang mengikuti sambutan
rektor dengan antusias.
a. Sastrawan
b. geologiwan
c.
agamawan
d. kameraman
e.
olahragawan
f.
hartawan
g. dermawan
h. wisudawan
i.
sukarelawan
j.
peragawati
k. pustakawan
l.
wartawati
m. informan
n. dramawan
o. seniman
p. seniwati
q. ilmuwan
3. Menyatakan orang yang memiliki sifat tertentu.
Contoh: Setelah pergi haji, ia menjadi
dermawan.
4. Menyatakan jenis kelamin.
Contoh: Para
seniman
dan
seniwati
meramaikan acara hari jadi kota Solo.
1. Jelaskan makna akhiran
-wan
,
-wati
pada kata yang terdapat dalam
kalimat-kalimat berikut ini!
a. Pendengar budiman, terima kasih atas perhatiannya.
b. Beberapa
dramawan
ikut mendukung pementasan
“Rama dan
Sinta”
c .
Gadis manis itu
karyawati
pada sebuah hotel ternama di kota ini.
d.
Olahragawan
bulu tangkis telah ikut mengharumkan nama
bangsa Indonesia.
e.
Para
ilmuwan
sedang menyelidiki populasi hewan langka di
Pulau Komodo.
2. Gunakan kata berimbuhan –man, wan dan –wati pada lajur
kanan untuk melengkapi kalimat berikut ini !
Olahraga
39
Olahraga
3. Buatlah kalimat dengan kata berimbuhan berikut ini!
a. rohaniwan
b. negarawan
c.
hartawan
d. sastrawan
e.
karyawan
Pengalaman baru apa yang kamu dapatkan dari pembelajaran ini?
Bagaimana waktu yang kamu gunakan untuk menemukan makna
kata tertentu dalam buku yang tebal dengan teknik membaca
memindai melalu indeks? Lebih cepat dan lebih efisien bukan? Nah
kalau begitu gunakan teknik membaca ini jika kamu akan mencari
penjelasan suatu kata tertentu dalam buku yang cukup tebal
melalui indeks. Ternyata menemukan penjelasan kata atau istilah
dalam buku yang tebal dapat kamu cari melalui indeks yang
terdapat dalam buku.
D.
Menulis Cerita Pendek
Kemampuan apa yang harus kamu kuasai?
Setelah mempelajari materi dalam kompetensi dasar ini kamu diharapkan dapat:
menulis cerita pendek bertolak dari peristiwa yang pernah kamu alami.
Pada pembelajaran yang lalu kamu sudah mampu menuliskan kembali
cerpen yang pernah kamu baca. Pembelajaran tersebut menjadi dasar bagi
kamu untuk menulis cerpen hasil karyamu sendiri. Pada pembelajaran ini
kamu diajak untuk menulis cerpen berdasarkan pengalaman atau peristiwa
yang pernah kamu alami. Menulis cerita dapat dimulai dari mana saja.
Banyak hal yang dapat menjadi sumber inspirasi dalam menulis cerpen.
Inspirasi itu dapat datang dari pengalaman atau peristiwa yang pernah
dialami, pengalaman yang dialami oleh orang lain, situasi lingkungan sekitar
tempat tinggal, atau khayalan yang ada dalam pikiran.
Bahan penulisan yang paling mudah untuk digali dan paling mudah
untuk digunakan dalam menulis cerpen adalah pengalaman atau peristiwa
yang pernah dialami. Peristiwa yang pernah dialami itu dapat kamu
kembangkan dari buku haria yang kamu miliki. Dari peristiwa yang pernah
kamu alami itu dapat kamu ceritakan dengan sistematis dan urut sehingga
cerita yang kamu ciptakan dapat dinikmati dengan enak oleh pembaca.
Pelajaran Bahasa Indonesia SMP/MTs IX
40
1. Langkah-langkah Menulis Cerpen
Salah satu hal yang harus diperhatikan dalam menulis cerpen adalah
unsur intrinsik cerpen seperti yang telah kalian pelajari sebelumnya.
Adapaun langkah-langkah yang dapat dilakukan dalam menulis cerpen
adalah sebagai berikut.
a. Menentukan Tema
Tema merupakan sesuatu yang menjiwai sebuah cerita. Tema menjadi
dasar dalam bercerita.Ruh sebuah cerita terletak di dalam tema. Dalam
menulis cerita tema harus dihayati betul oleh penulis.
Tema-tema yang sering dipakai dalam penulisan cerpen misalnya
masalah sosial, keagamaan, kemiskinan, kesenjangan, perjuangan,
percintaan, dan lain-lain. Tema yang paling diminati bagi kalanan
remaja adalah tema percintaan selain tema-tema yang lain.
b. Sudut Pandang
Dalam menulis cerpen kalian harus konsisten dalam menggunakan sudut
pandang. Kalau kalian menggunakan sudut pandang sebagai orang
pertama, dari awal sampai akhir cerita harus tetap menggunakan sudut
pandang orang pertama dengan menggunakan sudut pandang aku atau
saya dalam bercerita. Keajegan dalam menggunakan sudut pandang akan
membantu pembaca dalam menikmati cerita yang kamu sampaikan.
c.
Penokohan
Pengungkapan karakter tokoh dalam cerita harus logis. Pengarang harus
dapat menciptakan gambaran yang tepat untuk watak orang yang
ditampilkan. Berawal dari penciptaan karakter tokoh inilah jalan cerita
akan terbentuk.
d. Alur atau plot
Biasanya karakter tokoh yang dibangun dalam cerita terdiri atas tokoh
yang berkarakter baik dan berkarakter burukDi samping itu akan
diciptakan pula tokoh yang netral sebagai penengah ketika terjadi konflik
antara tokoh yang berkarakter baik dan tokoh yang berkarakter buruk.
Dari konflik yang terjadi inilah jalan cerita atau alur akan dibangun.
Alur harus diterapkan dengan tepat. Alur yang baik akan
memberikan kesan mendalam bagi pembaca. Terdapat bermacam-
macam alur dalam sebuah cerita, di antaranya adalah sebagai berikut.
6) Alur s
irkuler
, yaitu cerita yang dimulai dari A dan kembali lagi ke A.
7) Alur l
inier
, yaitu alur yang dibangun searah, maju atau lurus.
8) Alur f
oref shadowing,
yaitu alur yang dibangun dengan menceritakan
masa datang, meloncat ke masa lalu, dan pada akhir cerita meloncat
lagi ke masa datang.
9) Alur
flash back,
yaitu cerita yang sesungguhnya adalah cerita masa
lalu tetapi justru cerita itu dimlai dari hari ini.
Olahraga
41
Olahraga
e.
Menentukan Judul
Judul dapat ditulis setelah keseluruhan cerita selesai ditulis. Judul dapat
ditentukan dari bagian yang paling menarik dari cerita itu. Pemilihan
judul harus menarik bagi pembaca, sebab judul merupakan pintu
gerbang yang dapat pula diibaratkan sebagai sebuah etalase. Dengan
membaca judul pembaca akan membayangkan isinya.
Banyak hal atau peristiwa yang dapat menjadi sumber inspirasi
dalam menulis cerpen. Dengan melihat, mengamati sesuatu
inspirasi itu bisa saja datang. Misalnya mengamati gambar suatu
peristiwa tertentu, akan muncul di benak atau pikiran tentang
sesuatu yang dahsyat telah terjadi.
Amatilah peristiwa-peristiwa di lingkungan sekitarmu, kemudian
imajinasikan pikiranmu kepada sesuatu yang mungkin saja
pernah kamu alami atau pernah kamu saksikan. Dari imajinasi
yang sudah muncul di dalam pikiranmu, tulislah cerpen yang
isinya menceritakan peristiwa itu!
Tulislah sebuah cerpen yang berisi peristiwa atau pengalaman
yang pernah kamu alami. Ikutilah langkah-langkah menulis
cerpen di atas agar ceritamu menarik dan menimbulkan rasa ingin
tahu yang besar bagi pembaca.
Sebelumnya buatlah draf awal cerita. Setelah keseluruhan cerita
selesai kamu tulis, bacalah sekali lagi cerpenmu, kemudian
perbaikilah bagian-bagian yang salah atau bagian-bagain yang
tidak wajar sehingga cerpen yang kamu ciptakan benar-benar
menjadi cerpen yang baik dan indah dinikmati.
Mintalah Bapak atau Ibu gurumu untuk memberikan penilaian
terhadap karyamu. Hasil karya terbaik di antara kalian tempelkan
di papan tempel yang tersedia di kelasmu. Hasil karyamu itu
dapat pula kamu kirimkan ke majalah sekolah, atau dapat pula
kamu kirimkan ke majalah atau koran yang terbit di kota sekitar
tempat tinggalmu.
Pelajaran Bahasa Indonesia SMP/MTs IX
42
Format Penilaian Tugas Menulis Cerpen
No.
Unsur yang Dinilai
1.
Isi gagasan yang dikemukakan
3 0
..
.............
2.
Organisasi isi
2 5
..
.............
3.
Struktur kalimat
2 0
..
.............
4.
Pilihan kata
1 5
..
.............
5.
Ejaan dan tanda baca
1 0
..
.............
Jumlah
100
...............
Menggabungkan Kalimat untuk Menyatakan
Pengandaian
Perhatikan contoh kalimat berikut ini!
a.
Andaikata
diberi kesempatan, saya akan berusaha sebaik-baiknya.
b.
Jumlah pertumbuhan penduduk dapat ditekan
apabila
program KB
berhasil.
Kalimat yang isinya menyatakan pengandaian ditandai dengan kata
penghubung
kalau, jika, jikalau, bilamana, manakala, asalkan, bila, seandainya,
dan
andaikata
.
Gabungkan pasangan kalimat berikut ini dengan kata penghubung
yang tepat sehingga terjadi hubungan pengandaian!
a. 1) Paman akan membeli mobil.
2) Tabungannya sudah mencukupi.
3) .........................................................................
b. 1) Tersedia lapangan pekerjaan
2) Masyarakat dapat memilih pekerjaan
3) .........................................................................
c. 1) Ia Tidak akan hadir.
2) Hujan tidak kunjung reda
3) .........................................................................
d. 1) Rakyat tidak akan menjerit
2) Harga barang-barang tidak mencekik leher.
3) .........................................................................
e. 1) Kami akan membuka kembali perusahaan ini.
2) Krisis ekonomi berakhir.
3) .........................................................................
Skor
Maksimal
Skor yang
Diperoleh
Olahraga
43
Olahraga
Ternyata menulis cerpen itu mudah bukan? Asal kamu berani
memulai dan mau mencoba, menulis cerpen itu tidak sesulit yang
kita bayangkan. Keterampilan ini akan makin kamu kuasai apabila
kamu sering berlatih menulis. Makin sering enulis, makin terasah
pula kemampuan menulismu. Jangan bosan-bosan menulis cerita.
Kumpulkan cerita-cerita yang sudah kamu tulis. Jadikan satu buku
umpulan cerpen. Mulailah mengirimkan hasil-hasil karyamu ke
majalah sekolahmu, ke surat kabar atau koran yang ada di
daerahmu.
Dialog interaktif merupakan bentuk tanya jawab antara pembawa acara
dengan narasumber. Narasumber dalam dialog interaktif biasanya lebih dari
satu orang. Dialog interaktif bisanya juga melibatkan pendengar atau pemirsa.
Informasi yang dismapaikan dalam dialog dapt berupa informasi tersurat, tetapi
tidak sedikit informasi tersirat yang disampaikan oleh narasumber. Informasi
tersirat merupakan informasi tersembunyi dibalik informasi tersirat. Informasi
yang disampaikan narasumber dalam dialog belum tentu semuanya dapat
diterima begitu saja oleh pendengar atau pemirsa. Kita dapat memberikan
tanggapan terhadap informasi yang disampaikan narasumber. Tanggapan
dapat berupa penguatan atas informasi atau sebaliknya dapat juga berua
penolakan disetai dengan alas an atau bukti-bukti pendukung yang kuat.
Musikalisasi puisi merupakan salah satu bentuk perkembangan karya
sastra khusunya puisi. Musikalisasi puisi adalah membuat puisi ke dalam
bentuk lagu. Sudah banya puisi- terkenal yang dibuat aransemen lagunya
sehingga dapat dinyanyian sebagaimana lagu. Membuat aransemen lagu
sebuah puisi harus disesuaikan dengan isi puisi. Sehingga sebelum
menyanyikan puisi sbelumnya haris didahului dengan kegiatan mehami dan
menghayati isi puisi.
Informasi dalam sebuah buku dapat dicari dengan cepat melalui teknik
membaca memindai melalui indeks yang terdapat dalam buku. Biasanya buku-
buku yang tebal disertai dengan indeks. Indeks adalah daftar kata atau istilah
penting yang terdapat dalam buku, biasanya terletak di bagian akhir buku
tersusun menurut abjad yang memberikan informasi mengenai halaman
tempat kata atau istilah itu ditemukan. Dengan membaca memindai indeks
dalam buku, informasi yang kita perlukan dapat dengan cepat kita temukan
dalam buku.
Pelajaran Bahasa Indonesia SMP/MTs IX
44
Cerpen merupakan cerita yang berbentuk singkat, padu dan ringkas,
bahasanya tajam, sugestif dan menarik perhatian, serta memberikan efek
tunggal dalam pikiran pembaca. Menulis cerpen dapat dilakukan dengan
menulis cerita tentang peristiwa yang pernah dialami. Langkah-langkah
menulis cerpen dapat dilakukan dengan menentukan tema, menentukan sudut
pandang, membuat tokoh dan penokohan, menentukan latar, menyusun alur,
kemudian diberi judul yang menarik.
1. Dengarkan dialog interaktif yang akan diperengarkan oleh Bapak/ibu
guru! Carilah informasi tersirat yang disampaikan narasumber dalam
dialog itu!
2. Tulislah cerpen berdasarkan peristiwa menyenangkan yang pernah
kamu alami.